Orang tua pada dasarnya bisa dikatakan malaikat yang ada di dunia dan selalu ada untuk anak-anaknya. Bahkan orang tua juga tidak pernah menolak langsung apa yang diinginkan semua anak-anaknya. Bahkan sampai saat ini sedikit sekali bahkan sangat jarang kita mendengar orang tua menolak dari permintaan yang kita sampaikan pada mereka.
Hal paling sering kita dengar dari jawaban orang tua berkaitan dengan permintaan yang kita sampaikan ialah kata “iya” maupun “nanti”. Sangat jarang mereka mengatakan “tidak” ketika kita meminta sesuatu kepada mereka terlebih disaat kita masih anak-anak.
Namun ada beberapa hal yang terkadang tidak kita ketahui dari jawaban yang sering mereka ucapkan baik itu dengan kata “iya” maupun “nanti”. Berikut ini makna dibalik dari jawaban iya mereka tersebut.
Makna dibalik jawaban iya dari orang tua untuk anaknya, diantaranya:
1). Agar Anaknya Senang

Kadang kala kita tidak hanya merasa senang ketika mendapatkan sesuatu dari orang tua, namun dengan mendengar jawaban iya atau nanti jelas sudah membuat kita sebagai anaknya merasa senang. Hal tersebut dikarenakan sudah ada sedikit kepastian mereka untuk pertanyaan atau permintaan yang disampaikan sebelumnya.
2). Sedang Mempersiapkan Biaya

Pada saat kita masih anak-anak bahkan disaat dewasa sekalipun kita sering meminta sesuatu kepada orang tua dengan berbagai jenis bentuk. Ketika kita menyampaikan kepada orang tua berkaitan dengan permintaan barang tersebut, jelas mereka akan mengatakan kata iya maupun nanti.
Sebenarnya jawaban mereka memiliki arti khusus yang mana salah satunya berkaitan dengan dana pada saat itu. Bahkan tidak sedikit dari orang tua akan mengumpulkan dana terlebih dahulu demi memenuhi apa yang menjadi permintaan kita.
Maka dari itulah sangat disarankan agar kita tidak meminta dengan cara memaksa yang mana belum tentu sesuai dengan keuangan keluarga saat ini, bahkan bisa berakibat menyusahkan orang tua bahkan membuat mereka berfikir keras akan hal tersebut.
3). Belum Bisa Memenuhi

Memang ada kalanya orang tua akan langsung memberikan apa yang menjadi permintaan kita kepada mereka. Namun terkadang mereka hanya mengatakan kalimat iya atau nanti, semua itu bisa saja mereka tidak bisa memenuhinya, yang mana keadaan yang tidak memungkinkan pada saat itu.
Banyak dari kita kadang meminta barang atau sesuatu hal kepada orang tua dengan cara memaksa bahkan harus dipenuhi, namun sebenarnya semua yang kita minta belum tentu dipenuhi kedua orang tua terlebih kondisi keuangan yang tidak memungkinkan.
Maka dari itu kita sebagai anaknya tidak layak meminta sesuatu dengan cara memaksa dan harus dipenuhi, namun belajar bersabar dan bisa juga mencari jalan keluar untuk keuangan keluarga anda. Dengan demikian kedua orang tua tidak akan memiliki beban yang begitu besar di kehidupan mereka dalam mengatur rumah tangga.
4). Memberi Hal Lain Yang Lebih Baik

Kebanyakan memang dari orang tua tidak akan langsung memberikan apa yang menjadi permintaan kita sebelumnya kepada mereka. Maka dari itulah kadang mereka hanya mengatakan kalimat iya maupun nanti. Dibalik itu semua sebenarnya ada hal lain yang sedang mereka persiapkan yang jauh lebih baik dari permintaan kita sebelumnya kepada mereka.
Maka dari itulah ada baiknya tidak meminta barang atau sesuatu dengan cara berlebihan, cukup menyampaikan dengan pelan dan tidak membentak kedua orang tua, karena mereka lebih tahu hal apa yang terbaik untuk anak-anaknya. Bisa saja mereka tidak memberikan semua yang kita mau karena sedang mempersiapkan sesuatu di waktu yang berbeda entah itu untuk masa depan kita, pendidikan, dan lain sebagainya.
Jelas sekali sebuah keluarga baik itu ibu maupun ayah pasti memiliki perencanaan untuk semua anak-anaknya dimasa yang akan datang dan jelasnya mempersiapkan sesuatu yang benar-benar spesial untuk anda dan saya.
Itulah sebagian dari makna dibalik kata iya yang sering diucapkan beberapa orang tua kepada anak-anaknya. Bukan mereka tidak mau langsung memenuhi permintaan kita, namun terkadang harus mempertimbangkan beberapa hal yang ada di dalam keluarga.
Baik itu mempertimbangkan kondisi keuangan, mempertimbangkan hal yang berkaitan dengan masa depan anaknya dan banyak hal lainnya yang mereka pertimbangkan sebelum memenuhi dari permintaan kita kepada mereka.
Kebanyakan dari orang tua jelas tidak meminta hal lebih kepada anak-anaknya, hanya saja mereka ingin anaknya bisa menuruti apa yang mereka ucapkan dan sudah mereka sampaikan sebelumnya.
Hal tersebut tidak lain ialah agar menjadi anak yang berbakti dan tidak menyusahkan mereka terlebih tidak membuat mereka malu atas apa yang sudah diperbuat anak-anaknya dilingkungan pergaulan.
Sangat jelas tidak ada satupun orang tua yang ada didunia menginginkan hal buruk terjadi pada anaknya melainkan mereka selalu berharap anaknya mendapatkan hal terbaik hingga akhir hidup mereka.
Discussion about this post